Ligaolahraga.com -
Liga Olahraga : Herry IP yang murka mengatakan wasit membuat keputusan yang buruk di Malaysia Masters pada hari Kamis sehingga ia akan meminta Asosiasi Badminton Malaysia (BAM) untuk mengajukan keluhan resmi kepada badan dunia, BWF.
Pelatih kepala ganda putra nasional asal Indonesia merasa frustrasi dengan penanganan wasit terhadap pertandingan putaran kedua antara Aaron Tai-Kang Khai Xing dan Rasmus Kjaer-Kjaer-Frederik Sogaard dari Denmark di Axiata Arena.
“Kita bisa menerima kekalahan, tapi bukan seperti itu caranya,” kata Herry.
Pukulan keras Kjaer pada game ketiga dianggap mengenai Aaron oleh wasit Swiss Peter Meszaros sebelum melebar saat skor masih 14-12, sangat mengejutkan pasangan Malaysia tersebut.
Hal ini akhirnya berujung pada akhir yang menyedihkan bagi Aaroni-Khai Xing karena panggilan kontroversial tersebut memengaruhi mental mereka. Kjaer-Frederik Sogaard kemudian unggul 15-12 dan akhirnya menang 21-10, 24-26, 21-16 untuk mencapai babak delapan besar.
Herry IP yang bersama asistennya, Muhammad Miftakh, bergegas ke Meszaros untuk melakukan protes, mengklaim bahwa ini adalah ketiga kalinya wasit membuat keputusan buruk terhadap Aaron-Khai Xing.
"Menang dan kalah itu biasa, tapi wasitnya tidak adil. Kami tidak punya 'tantangan' (jalur kompetisi yang sebelumnya diizinkan) lagi dan kalau pun ada, kami akan meminta peninjauan ulang," kata Herry yang frustrasi.
"Saya bangkit dan mengatakan kepada wasit 'Anda tidak adil' karena Anda melakukannya tiga kali."
"Yang pertama keluar, bola itu disebut masuk sementara yang kedua masuk dan disebut keluar. Namun yang ketiga, wasit mengatakan bola itu mengenai Aaron. Kami telah melihat tayangan ulang video dan bola itu tidak menyentuhnya karena ia menghindari tembakan."
"Jika keputusan itu benar, hasilnya bisa saja berbeda. Saat itu, anak-anak kami tertinggal 14-12 dan bisa saja menjadi 14-13 dan semuanya bisa dipertaruhkan."
"Aaron-Khai Xing menjadi sangat emosional dan tidak dapat bermain dengan baik setelah itu. Mereka adalah pemain muda dan emosi serta kekuatan mental mereka dapat dengan mudah terguncang oleh insiden seperti itu. Ritme mereka terganggu bukan hanya sekali, tetapi tiga kali," ungkapnya.
"Saya akan meminta BAM untuk membuat laporan resmi kepada BWF tentang keputusan yang salah tersebut dan meningkatkan kualitas wasit di masa mendatang."
Herry IP berharap Aaron-Khai Xing tidak patah semangat dengan kejadian tersebut.
"Kadang, hal-hal seperti ini memengaruhi emosi pemain muda dan kita tidak tahu apakah mereka dapat pulih dengan cepat atau butuh waktu lebih lama untuk keluar dari kekecewaan."
Artikel Tag: Herry IP, Aaron Tai, Kang Khai Xing, Malaysia Masters 2025
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/badminton/herry-ip-kita-terima-kekalahan-tapi-bukan-begini-caranya
